Hasil Pertandingan Liverpool vs Arsenal: Skor 5-1
Mitosdetik.blogspot.com - Hasil Pertandingan Liverpool vs Arsenal: Skor 5-1. Liverpool sukses menaklukkan Arsenal dengan poin telak 5-1 pada minggu ke-20 Premier League 2018/19, Pekan (30/12) dini hari WIB. Sebelumnya laga ini diprediksi akan berjalan susah untuk Liverpool melainkan Arsenal tampil di bawah standar dan membikin laga berjalan lebih gampang untuk Mohamed Salah dkk.
The Reds memang sempat ketinggalan lebih dulu saat Ainsley Maitland-Niles mencetak gol di menit ke-11. Melainkan, Roberto Firmino lantas menanggapi dengan dua golnya di menit ke-14 dan 16. Liverpool malah menambah dua gol lagi di babak pertama melewati Sadio Mane dan Mohamed Salah.
Arsenal menonjol kesusahan semacam itu Liverpool sukses menyamakan kedudukan. Pertahanan Arsenal kacau balau, Sokratis Papastathopoulos membikin sebagian kekeliruan fatal yang berujung pada gol Liverpool. Firmino berhasil mencetak hattrick dengan satu gol tambahan di babak kedua. Kemenangan ini sukses membawa Liverpool unggul sembilan nilai dari Tottenham Hotspur di posisi kedua serta menutup tahun 2018 dengan koleksi 54 nilai.
Babak Pertama
Liverpool lantas mengawali laga dengan intensitas tinggi. Skuat The Reds tampaknya berupaya mengoptimalkan kecepatan mereka untuk mengungkap pertahanan Arsenal. Pasukan Jurgen Klopp itu lantas mengagetkan pertahanan Arsenal dengan serangan di menit kedua dan menit keenam. Sadio Mane nyaris membuka keunggulan Liverpool. Sedangkan demikian, justru Arsenal yang sukses membuka keunggulan khususnya dulu. Dejan Lovren mengerjakan blunder di lini pertahanan Liverpool. Bola sukses dicuri Alex Iwobi yang meluncur di sisi kanan gawang Alisson Becker.
Tidak terkawal, Iwobi kemudian melepaskan umpan silang ke tiang jauh yang disambut Ainsley Maitland-Niles dengan gampang. Gol, Arsenal membikin publik Anfield terdiam. Ketinggalan, Liverpool kemudian meningkatkan serangan-serangan mereka. Pertahanan Arsenal tampaknya masih terlarut dalam euforia gol pertama, koordinasi Sokratis Papastathopoulos dkk. semacam itu kacau. Liverpool sukses memanfaatkan hal ini dengan bagus. Roberto Firmino sukses menerima bola sesudah kemelut di dalam kotak pinalti Arsenal. Pemain Brasil itu mengecoh Bernd Leno dengan gampang.
Bek Arsenal belum juga bernafas, Firmino kembali mencetak gol cuma dua menit kemudian. Lagi-lagi blunder, kali ini Lucas Torreira yang kehilangan bola di lini tengah. Bek-bek Arsenal tidak siap menghadapi serangan balik kencang Liverpool, bola jatuh di kaki Firmino yang sekali lagi mengecoh Leno. Semenjak keunggulan Liverpool, permainan Arsenal semakin kacau. Koordinasi pertahanan Arsenal tampaknya jadi spot lemah mereka, dan Liverpool berhasil memanfaatkan kelemahan ini dengan betul-betul bagus.
Baca juga : Hasil Pertandingan Empoli vs Inter Milan: Skor 0-1
Serangan-serangan kencang Liverpool senantiasa menyulitkan Arsenal. Juga, pasukan Jurgen Klopp ini memanfaatkan umpan-umpan jauh yang lantas mengarah pada penyerang-penyerang sayap mereka. Liverpool menerima tendangan sudut di menit ke-31, bola lalu kembali ke lini tengah sebab eksekusi yang tidak total. Bek Liverpool kemudian melepaskan umpan lambung yang lantas mengarah ke sisi kiri gawang Arsenal.
Bola sukses disambut Mo Salah di kotak pinalti untuk melepaskan umpan silang yang berahasil disambut Sadio Mane dengan tembakan keras ke gawang Leno dari jarak dekat. Mendekati akhir babak pertama, Liverpool sukses menambah koleksi gol mereka. Mo Salah berlari menembus kotak pinalti Arsenal yang memaksa Sokratis menjatuhkannya. Pinalti untuk Liverpool.
Babak Kedua
Menjelang babak kedua, Unai Emery memainkan Laurent Koscielny untuk menggantikan Skhodran Mustafi. Pegantian ini tampaknya bertujuan untuk meningkatkan daya pertahanan Arsenal. Di sisi lain, unggul 4-1 membikin skuat Liverpool tampil semakin percaya diri. Barisan penyerang Liverpool lebih kerap memainkan bola di lini pertahanan Arsenal sembari mencoba mengungkap pertahanan The Gunners.
Arsenal sendiri bukannya tanpa konfrontasi, pasukan Unai Emery ini juga sebagian kali menjadikan kesempatan membahayakan melewati serangan balik kencang. Sayangnya, Pierre-Emerick Aubameyang kesusahan menerima suplai bola. Pertahanan Arsenal lagi-lagi berulah. Sead Kolasinac menjatuhkan Dejan Lovren di kotak pinalti. Pelanggaran Kolasinac fatal, dan tidak semestinya dikerjakan pemain profesional. Wasit memberi hadiah pinalti lagi bagi Liverpool.
Tak ini Roberto Firmino yang maju jadi pengeksekusi, dan ia tidak menyia-nyiakan peluang itu untuk menjadikan hattrick. Firmino trigol, Liverpool 5-1 Arsenal di menit ke-65. Tempo laga mulai menurun di sisa babak kedua. Tidak banyak kesempatan tercipta. Arsenal mencoba menyerang, melainkan pertahanan Liverpool terlalu rapi. wasit Martin Oliver meniup peluit panjang petunjuk akhir laga, poin 5-1 untuk kemenangan Liverpool tidak berubah. The Reds masih belum terkalahkan pada 20 laga Premier League sejauh ini.
Susunan Pemain
Liverpool : Alisson, Robertson (83' Nathaniel Clyne), Van Dijk, Lovren, Alexander-Arnold, Wijnaldum (77' Adam Lallana), Fabinho, Shaqiri, Mane (61' Jordan Henderson), Salah, Firmino
Arsenal : Leno, Lichtsteiner, Sokratis, Mustafi (46' Laurent Koscielny), Kolasinac (81' Matteo Guendouzi), Xhaka, Torreira, Ramsey, Maitland-Niles, Iwobi, Aubameyang (71' Alexandre Lacazette)
The Reds memang sempat ketinggalan lebih dulu saat Ainsley Maitland-Niles mencetak gol di menit ke-11. Melainkan, Roberto Firmino lantas menanggapi dengan dua golnya di menit ke-14 dan 16. Liverpool malah menambah dua gol lagi di babak pertama melewati Sadio Mane dan Mohamed Salah.
Arsenal menonjol kesusahan semacam itu Liverpool sukses menyamakan kedudukan. Pertahanan Arsenal kacau balau, Sokratis Papastathopoulos membikin sebagian kekeliruan fatal yang berujung pada gol Liverpool. Firmino berhasil mencetak hattrick dengan satu gol tambahan di babak kedua. Kemenangan ini sukses membawa Liverpool unggul sembilan nilai dari Tottenham Hotspur di posisi kedua serta menutup tahun 2018 dengan koleksi 54 nilai.
Babak Pertama
Liverpool lantas mengawali laga dengan intensitas tinggi. Skuat The Reds tampaknya berupaya mengoptimalkan kecepatan mereka untuk mengungkap pertahanan Arsenal. Pasukan Jurgen Klopp itu lantas mengagetkan pertahanan Arsenal dengan serangan di menit kedua dan menit keenam. Sadio Mane nyaris membuka keunggulan Liverpool. Sedangkan demikian, justru Arsenal yang sukses membuka keunggulan khususnya dulu. Dejan Lovren mengerjakan blunder di lini pertahanan Liverpool. Bola sukses dicuri Alex Iwobi yang meluncur di sisi kanan gawang Alisson Becker.
Tidak terkawal, Iwobi kemudian melepaskan umpan silang ke tiang jauh yang disambut Ainsley Maitland-Niles dengan gampang. Gol, Arsenal membikin publik Anfield terdiam. Ketinggalan, Liverpool kemudian meningkatkan serangan-serangan mereka. Pertahanan Arsenal tampaknya masih terlarut dalam euforia gol pertama, koordinasi Sokratis Papastathopoulos dkk. semacam itu kacau. Liverpool sukses memanfaatkan hal ini dengan bagus. Roberto Firmino sukses menerima bola sesudah kemelut di dalam kotak pinalti Arsenal. Pemain Brasil itu mengecoh Bernd Leno dengan gampang.
Bek Arsenal belum juga bernafas, Firmino kembali mencetak gol cuma dua menit kemudian. Lagi-lagi blunder, kali ini Lucas Torreira yang kehilangan bola di lini tengah. Bek-bek Arsenal tidak siap menghadapi serangan balik kencang Liverpool, bola jatuh di kaki Firmino yang sekali lagi mengecoh Leno. Semenjak keunggulan Liverpool, permainan Arsenal semakin kacau. Koordinasi pertahanan Arsenal tampaknya jadi spot lemah mereka, dan Liverpool berhasil memanfaatkan kelemahan ini dengan betul-betul bagus.
Baca juga : Hasil Pertandingan Empoli vs Inter Milan: Skor 0-1
Serangan-serangan kencang Liverpool senantiasa menyulitkan Arsenal. Juga, pasukan Jurgen Klopp ini memanfaatkan umpan-umpan jauh yang lantas mengarah pada penyerang-penyerang sayap mereka. Liverpool menerima tendangan sudut di menit ke-31, bola lalu kembali ke lini tengah sebab eksekusi yang tidak total. Bek Liverpool kemudian melepaskan umpan lambung yang lantas mengarah ke sisi kiri gawang Arsenal.
Bola sukses disambut Mo Salah di kotak pinalti untuk melepaskan umpan silang yang berahasil disambut Sadio Mane dengan tembakan keras ke gawang Leno dari jarak dekat. Mendekati akhir babak pertama, Liverpool sukses menambah koleksi gol mereka. Mo Salah berlari menembus kotak pinalti Arsenal yang memaksa Sokratis menjatuhkannya. Pinalti untuk Liverpool.
Babak Kedua
Menjelang babak kedua, Unai Emery memainkan Laurent Koscielny untuk menggantikan Skhodran Mustafi. Pegantian ini tampaknya bertujuan untuk meningkatkan daya pertahanan Arsenal. Di sisi lain, unggul 4-1 membikin skuat Liverpool tampil semakin percaya diri. Barisan penyerang Liverpool lebih kerap memainkan bola di lini pertahanan Arsenal sembari mencoba mengungkap pertahanan The Gunners.
Arsenal sendiri bukannya tanpa konfrontasi, pasukan Unai Emery ini juga sebagian kali menjadikan kesempatan membahayakan melewati serangan balik kencang. Sayangnya, Pierre-Emerick Aubameyang kesusahan menerima suplai bola. Pertahanan Arsenal lagi-lagi berulah. Sead Kolasinac menjatuhkan Dejan Lovren di kotak pinalti. Pelanggaran Kolasinac fatal, dan tidak semestinya dikerjakan pemain profesional. Wasit memberi hadiah pinalti lagi bagi Liverpool.
Tak ini Roberto Firmino yang maju jadi pengeksekusi, dan ia tidak menyia-nyiakan peluang itu untuk menjadikan hattrick. Firmino trigol, Liverpool 5-1 Arsenal di menit ke-65. Tempo laga mulai menurun di sisa babak kedua. Tidak banyak kesempatan tercipta. Arsenal mencoba menyerang, melainkan pertahanan Liverpool terlalu rapi. wasit Martin Oliver meniup peluit panjang petunjuk akhir laga, poin 5-1 untuk kemenangan Liverpool tidak berubah. The Reds masih belum terkalahkan pada 20 laga Premier League sejauh ini.
Susunan Pemain
Liverpool : Alisson, Robertson (83' Nathaniel Clyne), Van Dijk, Lovren, Alexander-Arnold, Wijnaldum (77' Adam Lallana), Fabinho, Shaqiri, Mane (61' Jordan Henderson), Salah, Firmino
Arsenal : Leno, Lichtsteiner, Sokratis, Mustafi (46' Laurent Koscielny), Kolasinac (81' Matteo Guendouzi), Xhaka, Torreira, Ramsey, Maitland-Niles, Iwobi, Aubameyang (71' Alexandre Lacazette)